Ber - EYD

Memulai belajar menulis dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Mencoba menghilangkan kata-kata "lu" dan "Guwe". Walaupun tidak mau juga bahasa yang kaku, setidaknya tulisan yang tertuang bisa dibaca semua kalangan.

Yayy... *masih muncul kata ini* yuk belajar menulis dengan bercerita apa saja :)

Selamat menikmati

 

Hijab Workshop

Yuppsss… Hijabs Workshop yang diadakan Fashionesedaily , jadi juga. Tempatnya di Sinou Kaffe Hausen di Jalan Panglima Polim no. 5 unit 26 (persis sebelah 711 panglima polim). Ini kali kedua guwe datang acara FD disini. Dulu nonton bareng  disini. Tempatnya enak dan makannya direkomendasi untuk dicoba.

Acara dimulai jam 2 siang,lumayan buat guwe istirahat secara guwe tadi malam baru pulang Rafting  Seperti biasa guwe pergi bareng sama vanda,temen gaul di kantor dan FD hehehee….. Guwe bawa beberapa rentengan jilbab dan assecories,kali-kali nanti guwe coba meniru model hijab yang diperagakan,vanda bawa lapaknya,sambil menyelam minum air *kelelep*.

Guwe nyampe di Sinou hampir jam 2,ternyata sudah banyak member FD yang datang,serru pasti nih,mana semua pada cantik-cantik dan model hijabnya bagus-bagus. Setelah cipika cipika haha hihi sana sini,acara dimulai dan dibuka oleh bos FD Hanifa Ambadar aka hani aka hanzky. :0. Hani menyuruh kita untuk memperkenalkan diri masing-masing,karena pasti banyak yang kenal cuma di dunia maya didunia nyata belum. Dan banyak member baru yang datang di Hijabs workshop ini.

Acara pertama dimulai demo make-up dari wardah. Seneng sekali guwe,maklum bencong palsu dan nanggung guwe,kadang pakai bedak kadang kagak J. Terpilihlah veraapril jadi modelnya. Mbak wardahnya (asli guwe lupa namanya) memulai langkah bermake-up yang baik dan benar. Banyak sekali istilah istilah yang guwe gak ngerti. Yahh guwe mendengarkan dengan seksama sekali berkomentar gak penting *hihii…garing**. Wahh setelah selesai veraapril berubah kinclong,harusnya tadi guwe poto before, guwe Cuma poto after nya saja. Banyak juga pertanyaan dari member FD tentang cara berdandan yang benar. Kayaknya guwe mesti kudu ikut kelas dandan deh,masak ilmu guwe perbencongan gak nambah nambah….*noted*

Setelah selesai belajar dendong,akhirnya majulah jawara thread hijab yaitu mbak Ritarif, dia mulai mengajarkan model model memakai jilbab,wuiiiihhhh… seru dan rame !!. Mbak Rita mengajarkan beberapa model gaya hijab. Ada juga ketkar alias annisa yang ikut juga ngajarin cara make head bands (bener gak sih spellnya?). Ternyata assecories itu ada trik penggunaannya tanpa ada kesan aneh orang melihatnya. Ada juga Angga yang ngajarin cara menggunakan jilbab paris dengan variasi gaya (yang ini udah guwe coba pake ke kantor). Wuihhh banyak sekali ilmu yang didapat,ada sanggul sicepol juga.

Sambil belajar make-up dan hijab workshop,makanan satu persatu datang menghampiri kami,pertama es teh manis yang tempatnya seperti mug air tapi kecil,French fries, spaghetti, dan yang terakhir pancake ( datangnya gak langsung yahhh…,setealh satu kelar baru berikutnya datang). Banyak juga makanannya padahal bayar buat ikut workshop ini cuma 25 ribu rupiah.
Sambil makan banyak member yang berbagi tentang cara menggunakan hijab, satu persatu mereka berdemo . Asyyik dan seruu

Pada akhir acara yang paling seru dan rame adalah gegelar lapak ,widiihhh…biasalah ibu-ibu (gw akan segera !) pasti rame kalu sudah masuk acara jual beli hihiii…..oh yaa,acara ini juga ada acara tukar kado dengan nilai maksimal 20 rb rupiah. Guwe dapat ciput,bandana dan manset tangan. Dan yang kalah seru goodie  bag dari sponsor Wardah. Alhamdulillah…..,Makasih wardah,FD dan teman teman yang sudah berbagi ilmu. Senang ketemu kalian semua kapan-kapan kumpul lagi ya…… 

Eittss... Cerita seru lainnya bisa dibaca disini

Arung jeram Cicatih

Setelah sempat menolak ajakan rafting gratisan, akhirnyaaaa……guwe bisa ikut juga rafting dan sekarang bayar 345 ribu rupiah,gak papalah yang penting bisa rafting heheeee… Guwe ikut rombongan Bang Ondo , bergabung dengan grup baru dan teman-teman baru lagi, yuhuuuu…… ini kali pertama guwe rafting alias arung jeram di awal bulan Mei 2011 dan rasanya sungguh mendebarkan sekali.

Berangkat subuh dari rumah (sama seperti waktu outing ke Bandung), menuju Plaza Semanggi,titik kumpul pertama. 5.45 rombongan sudah siap berangkat dengan jumlah 23 orang,3 orang naik dijalan. Dengan menggunakan bis 3/4 ,berangkat menuju Sukabumi.

Perjalanan yang memakan waktu lebih dari 3 jam, melewati Ciawi, masuk ke jalan raya Sukabumi. Macet book padahal sudah berangkat subuh-subuh. Gimana gak macet sepanjang jalan banyak sekali pasar,truk truk besar yang membawa hasil pabrik. Di Sukabumi ini banyak sekali terdapat pabrik,salah satunya yang besar Pocari Sweet juga disini. Untung rata-rata semua pada tidur buat ngumpulin tenaga. Kami sempat berhenti di POM Bensin buat pipis.

Sampai juga kami Cibadak ,markas operator rafting. kami ikut Riam Jeram, turun dari bis semua peralatan diangkut. Disini kami ganti kostum, guwe ganti celana jeans ke celana panjang kaos.guwe ngolesin sunblock dimuka,yahh…buat mengurangi kadar kehitaman selama rafting,setelah semua beres guwe dan teman-teman mengumpulkan barang jadi satu. Barang dimasukan ke dry bag geda sekali. Tanpa kecuali barang masuk situ. Tustel gak guwe masukin,biasalah buat narsis narsisan di sepanjang jalan hehe..

Untuk menuju titik star rafting kami harus naik mobil lagi. Sekarang mobil dengan bak terbuka, bak sapi yang siap di jual satu persatu kami naik dan duduk manis dimobil ini. Melewati jalan yang sedikit offroad, tetapi pemandangan disepanjang jalan sungguh indah sekali,semua tertawa bahagia

Sampai di titik start ternyata sudah banyak rombongan lain. Kami dipersilakan untuk mengambil perlengkapan rafting,memakai baju pelampung,helm dan dayung, yupp berebutan kita mengambil peralatan buat rafting. Setelah semua selesai, menggunakan peralatan rafting kami dikumpulkan untuk briefing terlebih dahulu. Leader (namanya guwe lupa) memberikan pengarahan singkat tentang rafting.

Aba aba yang diberikan adalah aba-aba “maju” , dimana kami mengayuh dayung maju kedepan,sampai nanti leader bilang stop baru kami berhenti dan dayung ditarok diatas paha. Aba aba selanjutnya adalah aba-aba “mundur”,kami harus mendayung mundur sampai ada aba-aba Stop baru kami berhenti. Aba aba “kiri” berarti penumpang yang disebelah kanan pindah ke kiri,begitu juga sebaliknya kalau ada aba-aba “kanan” berarti penumpang sebelah kiri pindah kesebelah kanan. Kalau ada aba-aba “Boom” berarti kami mesti duduk dilantai ditengah perahu karet.

Setelah selesai diberi pengarahan, kami dibagi per perahu karet, kebetulan jumlah penumpang di perahu guwe cuma 4 orang, 5 sama pemandunya,nama pemandunya kalo gak salah wawan. Sepertinya ada 10 perahu karet yang jalan di pagi itu. Tepat jam 11.00 siang satu persatu perahu karet jalan menyusuri sungai Cicatih. Sebelum jalan guwe berlima berdoa dulu untuk keselamatan kami selama kami menyusuri sungai Cicatih. Yuhuuu…Bismillah perahu karet berjalan dan sungguh nikmat sekali. Kedalam sungai Cicatih dalam keadaan normal.

Pemandu kami selama perjalanan memberikan aba-aba,dan kami harus kompak untuk melaksanakannya. Oh yaa..pas berangkat itu guwe melihat ada limbah air yang mengalir ke sungai Cicatih , ternyata itu adalah pabrik tepung tapioca, sayang yaa..air sungai nya tak terjaga. Air sungai Cicatih ini berwarna kuning, ini pengaruh dari warna tanah yang kuning. Pemandu bilang kalo kita akan melewati 20 jeram ,wuuuu…serrruu. Jeram yang pertama nama jeram slalom, yang kedua guwe lupa, tapi nama jeramnya antara lain (yg guwe inget ya,padahal guwe pengen dicatetin nama 20 jeram tapi lupa minta ama pemandunya ) jontor,asmara ,roller coaster,kerinduan, apalagi yahh….

Tahap pertama kami melewati 10 jeram dengan basah kuyup. Setiap jeram yang sulit petugas penyelamat menunggu,jadi guwe gak terlalu khawatir kalau-kalau perahu terbalik hehee…(padahal takut juga ding ) . Setelah melewati 10 jeram,kami istrirahat dulu. Pas jam 12 kami sampai di rest area. Di rest area kami disuguhi kelapa muda dan gorengan bala-bala. Lumayan guwe dapat 2 buah,laparrr.

Setelah selesai istirahat kami melanjutkan mengarungi sungai Cicatih dan bertemu 10 jeram lagi. Kata pemandu ada beberapa jeram yang sudah termasuk level 4.Jeram yang agak sulit. Untung pemandunya baik, jadi kami diperahu tidak terlalu dipontang pantingkan,tapi di jeram roller coaster, perahu hampir terbalik, guwe nyosor di lantai perahu hehehee..,basah kuyup pasti,yang pasti setiap melewati jeram pasti kami basah kuyup (namanya juga main air).

Huhuuuu….akhirnya jam 1 an siang kami sampai di titik finish di jembatan beton di Leuwilalay yang struktur pondasi dibuat waktu masih jaman Belanda. Sebelum kami memasuki garis finish,sungai Cicatih bertemu dengan ujung sungai Cimandi, kedua sungai tadi bermuara di Pelabuhan Ratu,guwe bilang sama pemandunya gimana kalo kita lanjut hahahahaa…..Kedua sungai ini juga berhulu dari Gunung Gede Pangrango. Cimandi tidak bisa digunakan untuk rafting karena arusnya tidak bagus,tidak banyak mata air jadi kedalam sungai bisa kering.

Pemandangan sepanjang sungai Citatih yang guwe lewatin sungguh sangat indah,sayang tustel guwe ditiitipin di pemandu,jadi guwe gak bisa ngambil.Note to my self : guwe mestinya punya drybag jadi gak perlu nitip,jadi guwe bisa moto. Guwe lihatin tebing tebing yang indah,hutan hutan yang sudah mulai tandus karena ditebang,sawah, jembatan kayu yang cuma buat jalan orang,lihat biawak, burung-burung kecil liar (gak tahu namanya). Ahh..sayang sekali guwe gak bisa mengabadikannya.

Kami menuju ketempat istirahat buat mandi dan makan siang. Tempat istrihatnya sangat indah sekali,cotagge yang tebuat dari kayu tersedia. Kayaknya bisa buat nginap untuk menikmati udara sukabumi yang indah ini.

Seger dan lapar semua pasti merasakan, ada yang makan duluan,ada yang mandi duluan. Guwe milih mandi dulu aja biar makan banyak. Ternyata trik guwe salah ,mending makan dulu trus mandi trus makan lagi hihiii…… setelah kenyang guwe dan teman lainnya mencoba flying fox. Kali ini guwe harus berani mencoba. Menaiki 17 meter dan terbang 100 meter serru dan guwe berhasil.

Setelah selesai berflying fox ria dan istirahat,kami kembali lagi ke titik awal dimana bis kami menunggu. Kami kesana naik angkot dan ya ampuun jalan pulang dari titik finish lebih parah dari yang ketitik start tadi. Huhuuu…tapi seru saja lagi. Sampai di titik awal kami membeli kue Mochi khas Sukabumi,yang tempat buatnya persis diseberang jalan Riam Jeram ini. Jadilah kami memborong buat oleh-oleh.

Tepat jam 4.00 sore kami meninggalkan desa Cibadak kembali ke Jakarta. Ampunnn... perjalanan macetnya parah sekali,sehingga kami mati gaya selama di bis. Setelah puas tidur kami akhirnya berkaraoke ria, samapi di Plaza Semanggi jam 10.00 malam. Uhhh…sungguh pengalaman dan perjalanan yang sangat menyenangkan. Pengen balik untuk rafting lagi, siapa yang berminat ? yuksss…

Outing - Bandung

Hari pertama 26 April 2011

Outing….ooohhh…outing,setelah pergulatan panjang akhirnya diputuskan kantor outing ke Bandung. Jiaaahhh……..pilihannya kesitu.mau gak mau guwe ikutlah. Daripada gak jalan-jalan ya book. Outing pun cuma dua hari. Selasa dan Rabu (26&27 April 2011). Itupun berangkatnya subuh-subuh.

Pas di hari H-nya ,setelah shalat subuh guwe berangkat ke kantor untuk berangkat bareng dengan menggunakan 2 bis besar. Alhamdulillah dapat seat didepan. Rencana berangkat jam 5.30 akhirnya molor sampai jam 7 pagi,kebangetan molornyakan… L. Setelah menempuh perjalanan ± 3 jam (sempat berhenti dulu di KM 57),akhirnya kami sampai di Bandung.

Itenarary pertama perjalanan ini rombongan pergi ke panti asuhan. Tepatnya Panti Asuhan Bayi Sehat yang di kelola oleh Yayasan Muhammadiyah yang terletak di jalan Purnawarman 25 Bandung. Kantor akan menyerahkan bantuan kepada anak yatim piatu yang berada disini. Kami disambut oleh pengelola panti asuhan Pak Yanto,beliau menjelaskan sejarah panti asuhan ini. Panti ini sudah berumur lebih dari 30 tahun, yang mengasuh dari usia 1 minggu sampai usia remaja (kuliah). Kami dipersilakan untuk melihat lihat kegiatan yang ada dipanti ini. Saat memasuki kamar bayi guwe sungguh tidak bisa menahan airmata. Melihat bayi-bayi mungil nan cantik ditinggal orangtua. Tangis guwe pecah disini. Tidak terbayang bagaimana bayi-bayi ini kurang sekali kasih sayang orangtua dan keluarga. Sungguh guwe bersyukur atas nikmat Allah SWT. Sampai saat ini kedua orangtua masih lengkap. Sungguh nikmat Allah mana lagi yang kau sangsikan….

Setelah selesai bertangis tangis disini,rombongan langsung ke TreeTop  Bandung yang berada di Jalan Bumi Perkemahan Cikole,, Lembang, Bandung, West Java – Indonesia. Yuhuuu..kami akan ber outbound ria disini…. Sampai di Cikole kami disambut hujan,lengkap ditambah perut lapar sekali. Mana menuju tempat makan butuh perjuangan juga. Lumayan menu makan sunda tersaji sudah, hihiii…tapi gak tempat makan. Jadilah semua makan gegelar di tanah saja. Outing rasa ospek dah…

 

Selesai makan siang dan istirahat saatnya semua peserta uji nyali disini, buat menjajal flying fox yang ada disini. Yuhuuuu…ternyata disini disediakan bermacam macam sirkuit,sirkuitnya yaitu :

1. Mini Circuit

Sirkuit Treetop yang rendah dirancang khusus untuk anak berusia mulai 4 tahun, dengan tinggi badan berkisar antara 100-130cm atau dengan pendamping.

2. Yellow Circuit

Sirkuit untuk pemula dengan tantangan yang sangat sederhana.

3. Green Circuit

Sirkuit dengan permainan sedikit lebih menantang desertai mini flying fox.

4. Discovery (Green Circuit)

Sirkuit dengan ketinggian platforms hingga 5 meter, merupakan sirkuit tahap perkenalan yang sebenarnya, karenanya disini diperlukan ketinggian badan minimal 130cm atau dengan pendamping. Di sirkuit ini yang paling penakut pun masih bisa tersenyum.

5. Dancing With Trees (Blue Circuit)

Sirkuit dengan banyak tantangan berayun, flying fox lebih panjang, dan ketinggian platform hingga 8 meter. Tinggi badan diperlukan di sini juga diatas 130cm.

6. Purple Circuit

Sirkuit ini mulai membutuhkan keberanian dan tinggi badan lebih dari 150cm (atau dengan pendamping). Karena tantangan-tantangannya banyak melewati jalur-jalur yang cukup panjang. Flying fox dan permainan lain sudah lebih dari 16 meter panjangnya.

7. Emotion (Red Circuit)

Sirkuit dengan kesulitan cukup tinggi, ketinggian platform hingga 8 meter, serta berbagai permainan yang lebih menantang seperti melewati Tarzan Jump, flying fox dengan panjang 100 meter.

8. Adrenalin (Black Circuit)

Sirkuit paling menantang keberanian dan kekuatan fisik penuh sangat diperlukan untuk menyelesaikan circuit ini. Ketinggian platform hingga 20 meter dan flying fox sepanjang 135 meter.

 

Asli guwe cuma berani menjajal mini sirkuit, habis langsung menjajal sirkuit Discovery sih..,baru naik satu pohon saja sudah mundur (bisanya ngeles..hihii.). Jadi pengen balik buat nyoba lagi. Tapi masih mendinglah daripada orang yang cuma bisa nyuruh-nyuruh doang.

Lanjut ke permainan Tim Building,permainan ini biasa dilakukan buat acara-acara kantor untuk membangun team work yang solid. Harusnya Tim Building ini diikuti dari Level atas sampai level bawah,sayang banget bos-bos guwe gak ikut,yang ikut bos-bos share holder kantor sajah. Permainan bikin kita tertawa bersama karena pasti ada kelucuan disetiap permaianannya. Terakhir ada permainan memindahkan permata lewat pipa-pipa kecil yang dipotong potong. Ada 4 kelompok yang ikut permainan ini. Masing-masing kelompok terdiri ± 10 orang. Kami berpacu  untuk mencapai garis finish dan memecahkan sandi buat menjatuhkan kunci mobil. Pasword dari permainan ini adalah “benar dan bersama-sama”. Permata yang dipindahkan tidak boleh jatuh,kalau jatuh balik lagi ke awal. Sulit memang , tapi akhirnya satu persatu kelompok berhasil mencapai garis finish. Kelompok guwe nomor dua. Setelah sampai kami berusaha memecahkan kalimat apa yang harus kami sebutkan. Setiap kelompok diberikan secarik kertas,yang ada kalimat tapi masih ada kata kata yang kosong untuk dilengkapi. Masing-masing kelompok berusaha memecahkan sendiri-sendiri. Tapi ternyata halah dalaaahhhh….., setelah kelompok terkahir mencapai finish baru tahu kami, kalau kertas tiap kelompok digabungkan akan membentuk  sebuah kalimat. Kalimat yang dari tadi kami pikirkan tanpa mau bertanya kepada kelompok lain. Masing masing kelompok ingin menang duluan. Padahal dari awal pemandu permainan sudah menyebutkan paswordnya “benar dan bersama-sama”. Kalimat itu adalah “SEMUA AKAN MENJADI MUNGKIN JIKA TIDAK DILAKUKAN SENDIRI-SENDIRI” . Setelah 4 kelompok tadi mengucapkan secara benar dan bersama-sama,kunci yang diperebutkan berhasil kami dapatkan.

IYESSSS…….,inti dari permainan ini adalah didalam pekerjaan di suatu perusahaan dimanapun,tidak ada satu kelompok atau divisi yang maju sendiri,hebat sendiri,atau penting sendiri. Semua saling membutuhkan. Tanpa adanya kerjasama yang baik tidak akan perusahaan atau kelompok itu akan maju dengan baik. Jadi egois,sombong ,suka merendahkan,tidak mengacuhkan,memandang rendah orang lain,merasa hebat sendiri tidak akan membuat kelompok atau perusahaan akan maju dan baik. Karena kerjasama itu penting. Dan blaa..blaa…blaa…masih banyak contoh yang dijelaskan oleh Leader permainan. Nahh ….denger tuh dengerrrr…..,bagi orang yang masih merasa hebat sendiri (note buat guwe juga !).

Selesai permainan kami balik ke Bandung untuk menuju hotel tempat kami menginap (Hotel Aston Tropicana di Cihampelas), untuk mandi ,bersih bersih ,makan malam dan istirahat. Setelah melihat teman-teman karaoke sebentar guwe balik ke kamar tidur,cuaapekkk…zzzzz….

Hari kedua 27 April 2011

Hari kedua ,di itenarary pagi setelah sarapan pagi,acara bebas sebebas bebasnya sampai jam 11.30 siang (ehh…ada yang bilang sampai jam 11.00 ) ,tauukk dahh…. Karena kami mau menuju tempat makan siang di Indische Tafel Restaurant yang terletak di Jl. Sumatera No.19. Bandung, Restauran khas Belanda. Sebenarnya menu disini lumaya enaklah tapi sayang menurut guwe kok kayaknya gak cocok buat makan siang disini dengan jumlah personil hampir 100 orang. Namanya juga diajak guwe mah jadi ikut ajalah, tapi ya gitu,karena mengalah gak ngambil duluan makannya,jadi gak dapet dahh….dapetnya 2 potong lumpia,semangkok soup,dan sepotong kecil macaroni, to sad lah…. Sebenarnya Restoran ini rekomen untuk didatangi,baik tempat maupun mencoba makanannya

Selesai makan siang,rencana ngubek ngubek Riau area buat shopping batal,hanya mampir di Primarasa di Jalan Kemuning,ke Kartika sari di Dago juga batal,lanjut balik ke Jakarta. Banyak yang komplain (pastilaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhh………). Padahal baru jam 2 siang. Di Itenarary balik ke Jakarta jam 17.30. Korupsi waktunya buanyak. Baru kali ini guwe jalan-jalan waktu pulangnya dipercepat karena keinginan satu orang,biasanya malah molorrrr, capeeeekkkk deh….

Note  : Sebagian foto ada yang diambil dari koleksi teman-teman